defendfornation

TNI AD kaji pembelian Apache

helikopter serang Apache (ist)

 TNI Angkatan Darat (AD) belum tentu membeli helikopter serang Apache. Pasalnya, mereka harus melakukan kajian terlebih dahulu mengenai jenis yang cocok dengan kebutuhan.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo menjelaskan, sekarang ini pihaknya sedang mempelajari jenis helikopter serang apa yang tepat untuk dibeli.

"Ada banyak yang menjadi acuan, di antaranya ketersediaan anggaran," katanya usai pembukaan pameran alat utama sistem senjata (alutsista) di Monas Jakarta, Sabtu (6/10/2012).

Faktor kemampuan anggaran ini memegang kendali besar dalam penentuan pilihan. Bahkan, bisa saja pilihan berubah setelah ditentukan jika ternyata anggaran tidak mencukupi.

Dicontohkan dia, jika hasil kajian kebutuhan menghendaki TNI Angkatan Darat membeli helikopter serang jenis Apache, maka belum tentu hal itu lantas dipenuhi.

"Kalau terlalu mahal, ya bagaimana. Tentu kami akan turunkan gradenya agar sesuai dengan anggarannya," sebut dia.

Selain Apache produksi Amerika Serikat, ada cukup banyak jenis helikopter serang, seperti Black Hawk dan Super Cobra. Ada pula produk dari Eurocopter. "Kami masih mengkaji semuanya, mana yang sesuai," tuturnya.