Powered By Blogger

Kamis, 29 November 2012

China pertimbangkan undangan latihan militer AS

Esnoe Faqih Wardhana
Rimpac Maritim 2012
Rimpac Maritim 2012
Kementerian Pertahanan China mengaku sedang mempertimbangkan undangan Amerika Serikat (AS) untuk menghadiri latihan militer di kawasan Pasifik. "Pihak Cina berterima kasih kepada AS atas undangan ini dan kami akan memberikan pertimbangan positif," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan China, Geng Yansheng, Kamis (29/11/2012).

Latihan perang yang bertajuk Rim of the Pacific Exercise (Rimpac) Maritim ini akan dilangsungkan pada 2014. Ini adalah latihan perang terbesar di kawasan Pasifik. Pada tahun ini sudah digelar Rimpac Maritim 2012, yang berlangsung di perairan Hawaii. Ada 22 negara yang ambil bagian, namun China tak diundang untuk ikut dalam latihan tahun ini.

Dua tahun terakhir ini, China dan AS tak lagi memiliki kerja sama di bidang militer dan pertahanan. China memutuskan semua hubungan militer dengan AS, lantaran AS melakukan penjualan senjata ke Taiwan. Hingga kini, China masih menganggap Taiwan sebagai salah satu pulaunya.

Pejabat-pejabat di Pentagon telah lama mengeluhkan, bahwa China tak bersikap terbuka dengan perkembangan militernya. Sementara China menuduh AS terlalu curiga dengan perkembangan militer China.

Pada September silam, Menteri Pertahanan AS, Leon Panetta mendesak China untuk memperluas hubungan militer dengan AS, guna mengurangi risiko konfrontasi. Himbauan ini nampaknya mulai memiliki dampak.

Pada pekan ini, China dan AS mengadakan latihan penanggulangan bencana di kota Chendu, sebelah Barat Daya China.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar