Protes serangan ke Gaza, hacker serang ratusan situs Israel
Ilustrasi
Menurut para hacker, operasi yang diberi sandi "OpIsrael" itu telah merusak dan menghapus total situs milik 650 lembaga swasta dan publik Israel, termasuk situs Bank of Yerusalem, salah satu bank utama di negara itu.
"Database Bank of Jerusalem telah dihapus," kata kelompok itu dalam tweet-nya. Kelompok ini juga menyerang situs Kementerian Luar Negeri Israel, sebagai bentuk protes terhadap ancaman Israel yang akan memotong jaringan internet di Jalur Gaza.
"Sudah terlalu lama, Anonymous dan seluruh dunia berdiri dan menyaksikan dengan putus asa perlakuan biadab, brutal, dan keji terhadap orang-orang Palestina yang disebut militer Israel berada di 'Daerah Pendudukan',” sebut sebuah pernyataan Anonymous.
"Tapi ketika pemerintah Israel secara terbuka mengancam akan memutuskan semua Internet dan saluran telekomunikasi lainnya untuk masuk dan keluar dari Gaza, mereka telah melewati batas,” lanjut pernyataan itu.
Jika Israel benar-benar memutus jaringan komunikasi di Gaza, Anonymous mengancam negara itu dengan “kemarahan yang tak terkendali dari Anonymous". Kementerian Luar Negeri Israel tidak bersedia berkomentar atas ancaman ini. Juga tidak ada laporan resmi dari Pemerintah Israel soal serangan para hacker.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar