Powered By Blogger

Kamis, 29 November 2012

Oposisi Suriah tuding Turki izinkan tentara bayaran melintas

Yesi Syelvia 
(RIA Novosti)
(RIA Novosti)
Seorang anggota oposisi Suriah menuduh Turki telah mengizinkan tentara bayaran dari Arab Saudi masuk lewat perbatasan Turki ke wilayah Suriah.

"Orang-orang ini (tentara bayaran) telah menghancurkan Suriah," ungkap Haytham Manna, Juru Bicara Komite Koordiansi Nasional Perubahan Demokratis.

Manna sangat menyayangkan ada pihak asing yang ikut terlibat dalam aksi protes yang awalnya diselenggarakan oleh warga Suriah terhadap rezim pemerintahan Presiden Suriah, Bashar al-Assad.

"Sangat disayangkan, ada keterlibatan para pemanin politik seperti Turki yang mengizinkan tentara bayaran tersebut masuk dan menyerang Suriah," imbuh Manna.

Manna menambahkan, tentara bayaran ini diperintahkan untuk bertempur melawan Presiden Assad. Mereka terus melakukan penyerangan tanpa mengenali sosok yang diserang.

Seperti diketahui, sebagai tetangga yang sangat terganggu dengan perang di Suriah, Turki menjadi pengkritik setiap pertempuran di wilayah itu. Selama 20 bulan pertikaian, banyak sekali kelompok oposisi yang telah terbentuk. Namun, baru Dewan Nasional Suriah yang diakui oleh Uni Eropa, karena alasan yang lebih siap secara struktur organisasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar