Powered By Blogger

Selasa, 04 Desember 2012

Malaysia janjikan bantuan USD1 juta bagi Palestina

Esnoe Faqih Wardhana
Ilustrasi
Ilustrasi
  Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak berjanji akan memberikan bantuan USD1 juta pada para pengungsi Palestina. Bantuan ini menegaskan sikap Malaysia terhadap terciptanya kesepakatan damai di wilayah itu.

“Malaysia akan memberikan kontribusi dana untuk Palestina dan bantuan Pekerjaan Badan Pengungsi PBB untuk membantu pengungsi Palestina,” kata Najib, Senin (3/12/2012), seperti dikutip dari the star.

"Kita semua berharap dan berdoa untuk resolusi abadi ini. Malaysia akan terus membantu rakyat Palestina, baik dalam bentuk tunai atau dukungan moril dan politis," lanjutnya.

Tahun lalu, pemerintah Malaysia memberikan bantuan keuangan senilai USD2 juta untuk menutupi biaya operasional Kedutaan Besar Palestina di Kuala Lumpur. Bantuan lain berupa peralatan pendidikan, termasuk beasiswa bagi mahasiswa Palestina untuk belajar di Malaysia.

Berbicara pada Hari Internasional Solidaritas dengan Rakyat Palestina, Najib mengatakan, Malaysia berdiri dengan Palestina dalam mencari solusi damai dari konflik antara Palestina dan Israel.

"Kami berbagi harapan dengan mereka untuk perdamaian yang menyeluruh, adil dan langgeng, yang didasarkan pada kepatuhan terhadap hukum internasional, standar dan resolusi," katanya.

Najib memuji sukses Palestina mendapatkan status Negara Pengamat Non Anggota di PBB. Ia menybut status Palestina ini sebagai "prestasi yang signifikan."

"Dengan waktu dan rekonsiliasi, itu akan memungkinkan Palestina untuk membangun kembali kehidupan mereka dan membangun masa depan yang lebih baik bagi anak-anak mereka, jauh dari ancaman isolasi, ekstremisme dan kekerasan," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar